Email marketing adalah cara yang terbukti ampuh untuk menyebarkan berita, mempromosikan virtual event kita dan mengumpulkan para pendaftar yang telah kita inginkan selama ini. Jadi, bagaimana email marketing untuk virtual event kita dapat menonjol dari yang lain?
Dapat dikatakan, memang email membosankan, tidak menarik secara visual dan terlalu terstruktur membuat email marketing tidak akan berhasil. Email yang disusun untuk mengesankan membutuhkan lebih banyak perencanaan dan upaya. Oleh karena itu, berikut merupakan tips email marketing untuk membuat virtual event kita dapat menonjol dari yang lain.
1. Atur Waktu Kampanye Email Marketing Kita dengan Benar
Rahasia untuk mendapatkan hasil dengan email marketing event terletak pada pengaturan waktu yang tepat sehingga tidak terlalu dini atau terlalu terlambat. Jika kitamemulai kampanye email terlalu dini, kita berisiko kehilangan perhatian audiens selama masa tunggu. Di sisi lain, jika kita menundanya terlalu lama, kita mungkin kehilangan prospek berharga karena jangkauan kampanye yang tidak memadai.
Sebagai aturannya, akan lebih disarankan untuk menyiapkan landing page virtual event kita 2 hingga 3 minggu sebelum acara dimulai dan mencoba memulai semua upaya pemasaran. Ini akan memberikan ruang yang ideal bagi calon peserta kita untuk meningkatkan pendaftaran dan mendapatkan buzz building yang diinginkan. Bahkan jika lingkungan virtual untuk acara kita tidak diatur, tidak ada alasan untuk khawatir. Yang perlu kita capai adalah peningkatan traffic dari email ke halaman pendaftaran agar peserta mau mendaftarkan diri ke acara kita.
2. Gunakan Baris Subjek yang Menarik
Setelah kita selesai menyempurnakan konten kita , tantangan berikutnya adalah membuat baris subjek yang menarik. Tidak masalah seberapa bagus konten email kita jika tidak ada satu orang pun yang membuka email tersebut. Marketer menghabiskan banyak waktu untuk memilih baris subjek dimana baris yang membuat penerima mengklik secara instan.
Berikut adalah saran untuk membuat baris subjek yang akan memotivasi audiens kita untuk membuka pesan email kita:
- Gunakan Kalimat Ajakan: jelaskan kepada audiens kita untuk memahami tindakan yang harus mereka ambil sebagai akibat dari membuka email. Membuat FOMO (Fear of Missing Out) memberi kita poin bonus misalnya: “Jangan lewatkan acara rekrutmen tahun ini!”, “Bergabunglah dengan kami untuk ABC Career Fair 2022”.
- Personalisasi: personalisasi baris subjek telah menjadi cara baru untuk benar-benar memenangkan hati audiens. Kita dapat mengirim email dengan memanggil nama si penerima email kita. Misalnya, email dengan baris subjek yang tetap: “(Nama Depan Penerima), Apakah anda siap untuk merekrut talenta terbaik?” terdengar lebih bertarget, eksklusif dan pada gilirannya menjadi alasan yang meyakinkan untuk membuka pesan.
- Tampilkan Nilai yang Kita Berikan: jika konten email kita berfokus pada mendorong peserta pameran untuk mendaftar ke virtual trade show yang akan datang, subjek kita harus mencerminkan tindakan yang sama. Misalnya, “Tingkatkan Penjualan Anda Di Trade Show XYZ 2022” adalah baris subjek yang lebih baik daripada menuliskan seperti “Menghadiri Pameran Dagang XYZ.”
3. Siapkan Konten yang Menarik
Untuk menarik minat peserta kita dan memastikan peserta berpartisipasi dalam acara, kita harus mulai dari konten dasar sampai ke konten inti kita. Peserta kita ingin diberi gambaran yang jelas tentang nilai yang dapat mereka peroleh dari mendaftar dan mengambil bagian dalam virtual event kita yang akan datang, sehingga memikat mereka adalah kunci untuk meningkatkan pendaftaran di sini. Luangkan waktu sebentar untuk mengidentifikasi penerima target kita. Berikut merupakan tips untuk membuat konten email yang menarik.
- Pastikan teks preview email tidak dapat ditolak.
- Gunakan paragraf pendek (idealnya satu gagasan utama per paragraf, misalnya, pendahuluan yang menyoroti acara/tanggal/waktu dan cara mendaftar).
- Jangan gunakan huruf kapital, email marketing harus selalu sopan.
- Hindari kata-kata yang membosankan: email yang mudah diingat dapat sangat membantu pendaftaran, jadi pikirkan cara untuk meninggalkan jejak pada pembaca.
- Tawarkan hadiah untuk mendaftar: audiens menyukai barang gratis. Dengan menyediakan konten sebagai hadiah seperti e-book gratis atau uji coba produk, kita pasti dapat meningkatkan pendaftaran acara kita.
- Jangan lupa CTA (Call-To-Action) yang kuat yang mendorong audiens kita ke landing page kita. Misalnya: “Ya, Saya Ingin Daftar Sekarang“ atau “Daftar untuk Akses Acara Gratis“.
4. Gunakan Email Marketing Otomatis Untuk Keuntungan Kita
Menjalankan kampanye email membutuhkan lebih banyak upaya daripada hanya membuat satu email yang. Terkadang kita harus menyiapkan urutan email yang akan dikirim setiap beberapa hari untuk memenangkan hati audiens yang tidak terlibat.
Misalnya, jika seseorang tidak membuka email, pesan pengingat akan dikirim, sedangkan jika pengguna mendaftar untuk acara tersebut, mereka dapat dikirimi jadwal acara yang terperinci sesuai dengan tingkat kegembiraannya. Tools seperti Hubspot atau Mailchip sangat bagus dalam mengotomatiskan email marketing untuk memastikan eksekusi tanpa kerumitan.
Penyelenggara acara harus memantau kampanye email untuk menilai pengaruh email marketing pada audiens. Melacak rasio yang membuka dan klik email untuk menganalisis bagaimana penerima berinteraksi dengan email dan tindakan apa yang mereka lakukan di landing page virtual event kita, memungkinkan kita untuk menyesuaikan konten kita untuk kampanye email berikutnya.
Tentang SimHive
SimHive merupakan platform pameran virtual dengan fitur-fitur yang mendukung agar experience Anda di 3D world menjadi senyata mungkin. Dengan menggunakan SimHive, Anda tetap dapat melaksanakan sebuah pameran secara virtual dengan kondisi yang mirip dengan pameran yang diadakan secara offline. Penasaran? Yuk, cek paket yang disediakan SimHive pada List Paket yang tertera atau hubungi Admin SimHive sekarang.