Jika kita seorang digital marketer, kita mungkin akrab dengan semakin pentingnya mengadakan webinar. Webinar, kependekan dari web seminar, adalah konferensi digital bergaya presentasi yang terdiri dari audio dan video langsung. Penyelenggara acara biasanya memformat webinar sebagai pertukaran informasi satu arah. Penyaji membagikan informasi ini melalui berbagi layar ke audiens jarak jauh. Ini menghasilkan interaksi yang terbatas, selama periode waktu yang ditentukan.
Kita dapat menggunakan webinar untuk memposisikan perusahaan kita sebagai pemimpin dalam webinar. Kita juga dapat menghasilkan prospek untuk bisnis baru dan mendapatkan feedback dari peserta. Untuk peserta, webinar adalah alternatif hemat biaya untuk konferensi fisik dengan manfaat yang sama untuk mempelajari topik baru dan tren industri. Berdasarkan keuntungan timbal balik ini, tidak mengherankan bahwa secara signifikan lebih banyak orang telah menghadiri webinar dalam beberapa tahun terakhir. Peserta dapat menjamin webinar jauh lebih mudah daripada seminar offline lainnya. Hal ini sebagian disebabkan oleh biaya yang relatif lebih murah karena tidak perlu datang ke tempat seminar diadakan.
Apa Permasalahan Dalam Webinar?
Banyak pendaftar webinar yang tertarik akan mendaftar, menunjukkan bahwa mereka akan hadir, tetapi ternyata pada nyatanya banyak dari mereka tidak bisa hadir karena beberapa alasan. Menurut statistik webinar yang diriset oleh Adobe, 51% dari pengunjung halaman website event akan menjadi pendaftar webinar. Namun, hanya 36% yang akan menjadi peserta webinar.
Jadi, apa yang terjadi pada 13% pendaftar lainnya yang menyatakan minatnya untuk menjadi peserta webinar tetapi tidak bisa datang? Banyak digital marketer menemukan bahwa virtual event adalah solusi yang baik untuk webinar.
Apa Saja Alasan Orang Menghadiri Virtual Event?
- Hall yang menampilkan koleksi stan virtual yang memungkinkan peserta berinteraksi dengan konten yang ada serta peserta lain melalui fitur chat.
- Meja informasi dengan informasi tentang acara itu sendiri dan apa yang ditawarkan.
- Auditorium virtual, yang pada dasarnya adalah panggung digital. Pengunjung cukup mengklik auditorium dan membuka halaman webinar untuk melihat video yang disiarkan. Di sini, peserta virtual event dapat bergabung dengan sesi tanya jawab dan berpartisipasi dalam jajak pendapat.
Alasan Mengapa Webinar Lebih Baik Dilengkapi Dengan Virtual Event
1. Virtual Event Membuat Pengunjung Terlibat Lebih Lama Walaupun Setelah Webinar Berakhir
Katakanlah kita adalah calon peserta webinar. Kita telah diminta untuk mendaftar ke webinar yang berlangsung 2 minggu dari sekarang. Topiknya terdengar menarik dan jadwal kita juga kosong pada saat itu. Kita mendaftar ke webinar tersebut. Kemudian dua minggu kemudian webinar diadakan dan akhirnya tiba-tiba kita memiliki masalah pekerjaan dan akhirnya kita tidak dapat mengikuti webinar tersebut.
Sementara webinar hanya diadakan satu kali saja pada hari itu saja. Virtual event memberi pendaftar kebebasan untuk kembali ke rekaman webinar sesuai keinginan mereka sendiri hingga tanggal penutupan virtual event. Selain itu, peserta selalu dapat masuk ke virtual event untuk menemukan semua informasi yang mereka inginkan..
Terkadang sponsor virtual event memilih untuk tetap membuka virtual event sehingga pengunjung dapat terus berinteraksi dengan konten mereka setelah tanggal penutupan resmi. Namun, jenis virtual event ini disebut “evergreen” dan tidak ada perwakilan yang menjaga stan virtual.
2. Virtual Event Memberikan Pandangan Rinci Tentang Konten Webinar
Kita mungkin memiliki banyak materi menarik seperti video dan brosur, yang ingin kita bagikan dengan peserta webinar kita. Berkat format terbuka virtual event, peserta dapat memilih apa saja yang mereka ikuti dan inginkan. Peserta dapat mengikuti webinar maupun berkunjung ke stan virtual yang ada. Ini memberikan Hal ini memberikan peserta kebebasan daripada format webinar yang lebih terstruktur.
3. Virtual Event Adalah Ruang Untuk Membangun Koneksi
Webinar biasanya dibuat untuk komunikasi satu arah, dengan peserta tidak ada komunikasi dari peserta lain. Ini adalah kesempatan yang terlewatkan bagi orang-orang di industri yang sama untuk membangun koneksi dan berbagi ide. Virtual event menciptakan ruang digital, melalui obrolan grup dan chat personal, sesama peserta, penyelenggara maupun pemilik stan dapat berbagi ide dan membangun koneksi.
Akhir Kata
Singkatnya, virtual event adalah kunci untuk memaksimalkan dampak webinar kita. Virtual event membuat kita menjadi yang terdepan dalam industri dengan prospek baru, wawasan baru dan peserta yang bahagia. Dengan virtual event, kita dapat memastikan bahwa 13% pendaftar yang hilang mendapatkan akses ke konten kita walaupun webinar itu sudah berakhir.
Tahukah kamu? SimHive merupakan produk asli Indonesia yang dapat membantu kamu untuk merasakan event virtual di dunia 3D dengan senyata mungkin. Yuk, dukung produk asli Indonesia untuk dapat bersaing lebih baik di dunia Internasional. Jangan sungkan untuk cek paket yang disediakan SimHive pada List Paket yang tertera atau hubungi Admin SimHive sekarang.